Pada tanggal 23 Januari 2011 kemarin tepatnya hari minggu saya menyempatkan diri ke Bandung untuk melaksanakan Ujian Negara Radio Amatir yang diselenggarakan oleh Kemkominfo. Bersama tujuh orang lainnya yang merupakan teman kampus IT Telkom maka kami memulai persiapan ujian dengan belajar kembali materi ujian disela waktu menuju ujian dimulai.
Tentunya ini adalah kali pertamanya kami mengikuti ujian kepakaran seperti ini. Meskipun kami memang berasal dari kampus Telekomunikasi namun tetap saja rasa gugup itu ada karena mayoritas peserta ujian lainnya adalah bapak-bapak yang sudah mahir mengenai peraturan dan teknis Radio Amatir. Kami pun berusaha sekuat tenaga demi menjaga kredibilitas kampus dimata para Radio Amatir. Alhasil kami menjawab semua soal dengan tegas, teliti dan yakin akan lulus pada ujian kali ini. Amien Insya Allah.
Seusainya pelaksanaan ujian tersebut kami langsung disambut oleh para pengurus
ORARI baik itu pengurus Lokal, Daerah juga Pusat bahkan perwakilan dari Dirjen Postel. Mereka bercerita betapa bangganya menjadi seorang
Radio Amatir baik itu dari segi kepakaran maupun aktifitas sosialnya. Bergabung juga rekan dari
Politeknik Manufaktur (Polman) untuk mendengarkan cerita bapak-bapak tersebut mengenai prestasinya berkomunikasi lintas benua dengan mengandalkan propagasi radio. Sungguh cerita yang memacu kami untuk dapat segera membuat stasiun sendiri di kampus.
Setelah selesai beramah-tamah dengan pengurus
ORARI dan rekan-rekan Polman, kami pun segera beranjak dari kampus BPI Bandung yang menjadi lokasi ujian kala itu. Akhirnya kami ber-delapan sepakat untuk mampir di kedai
es Goyobod di kawasan Jl.Buah Batu untuk melepas kepenatan ujian tadi.
Nampaknya cukup lama juga teman-teman tidak menyantap minuman khas bandung ini, lihat saja tampang para pelahap yang kangen berat
es Goyobod ini. Memanfaatkan momen kebersamaan ini lantas kami bermusyawarah singkat untuk dapat segera membentuk
Amateur Radio Club IT Telkom yang sebenarnya sudah sempat tercetus satu tahun lalu namun baru dapat terealisasi pasca ujian negara ini. Lantas dengan proses diskusi yang cukup membangun maka dipilihlah saudara
Rezade sebagai ketua dan saya sebagai penasihat tentunya karena sudah berstatus alumni. Mudah-mudahan amanah dan tetap seangat dalam membangun kemandirian telekomunikasi Indonesia melalui kegiatan
ARC kedepannya. Amien.
Satu persembahan saya untuk para ARC IT Telkom dimana persepsi Radio Amatir bukan lagi hanya break-breakan dengan HT namun sudah merambah teknologi Satelit dan Microwave maka saya membuatkan ilustrasi logo non-resmi untuk ARC IT Telkom. Monggo silakan dikomentari.
Mudah-mudahan dengan logo yang tidak kolot membuat para kawula muda semangat untuk mengikuti kegitan
ARC ini.
Salam from Cikarang,
Kemal
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusmantap, bantu ngisi kuesioner sebagai landasan awal :)
BalasHapushttp://www.kwiksurveys.com/online-survey.php?surveyID=IKDMIK_1a372ef2
http://www.freeimagehosting.net/uploads/fe5c0494eb.jpg
BalasHapusYa ya.. boleh juga bim.. dirundingkan lagi yah.. :) atau lanjtu aja lagi sayembara logonya.. :)
BalasHapusngikut lah.
BalasHapusaq cuma iseng2, g ad kerjaan, ahaha
aduh semoga langgeng deh
BalasHapus@sukai langgeng mah pasti.. selama masih ada frek. di dunia ini.. :) insya allah bs jd acuan arc u kampus2 lain.. amien.
BalasHapus